Kenapa Mulut Pahit Saat Hamil Muda, Normalkah ? Apa Sih Penyebabnya
Minggu, 02 Februari 2020
Edit
 |
| *sumber foto |
Kenapa mulut pahit saat hamil muda?
Pernah nggak sih mengalami hal-hal seperti mulut pahit ketika hamil ? mulut seperti terasa ada logamnnya terus, padahal kita sudah sikat gigi. Tenang, bunda tidak sendirian, kok !
Kondisi mulut pahit umumnya sih wajar dialami oleh setiap ibu hamil, mungkin termasuk yang sedang bunda rasakan saat ini. Khususnya di awal trisemester pertama. Secara medis, kondisi mulut pahit seperti ini sering disebut dengan dysgeusia.
Apa sih dysgeusia, dok ?
Gejala yang biasanya dikeluhkan oleh penderita dysgeusia adalah mulut terasa asam, pahit, atau asin seperti tersentuh logam. Bahkan untuk kondisi yang lebih buruk, Dalam kasus dysgeusia, orang-orang yang mengalaminya menggambarkan rasa makanan berubah menjadi rasa logam, asin, busuk, atau tengik.
Dysgeusia digambarkan sebagai kondisi yang ditandai oleh distorsi rasa.Singkatnya, dysgeusia adalah suatu kondisi dimana seseorang mengalami perubahan rasa saat mengecap makanan atau minuman.
Apa penyebab mulut pahit saat hamil muda ?
Tentu saja, salah satu faktor utamanya adalah perubahan hormon. Hormon selama kehamilan ini rupanya yang memicu timbulnya rasa logam atau pahit di mulut karena adanya perubahan sensorik. Ya, lidah dan area mulut saat hamil ikut menjadi lebih sensitif!
Biasanya kondisi ini bisa membuat morning sickness menjadi lebih parah. Tak jarang kondisi ini pun membuat makanan terasa lebih pahit atau meninggalkan rasa tidak enak setelah mengonsumsi makanan.
Kondisi ini bisa menghilang setelah melahirkan namun pada beberapa ibu bisa bertahan lebih panjang. Hal ini bisa terjadi lebih parah khususnya ketika bunda sudah mengalami morning sickness atau bahkan hiperemesis gravidarum.
Dysgeusia ini bisa terjadi karena pengaruh hormone kehamilan, khususnya hormon estrogen. Hormon ini menjadi faktor pengendali indera perasa pada ibu hamil.
Tingkat estrogen ini bisa memengaruhi fluktuasi indera perasa sehingga bisa menyebabkan adanya rasa logam di mulut. Peningkatan retensi air selama kehamilan pun diketahui bisa memengaruhi kondisi dysgeusia.
Selain karena faktor hormonal, ada beberapa kondisi lain yang berhubungan dengan kondisi mulut pahit saat hamil, di antaranya :
Pada beberapa kondisi, memang kondisi ini perlu pemeriksaan lebih lanjut khususnya bila mengalami gejala abnormal lainnya, Bun. Namun pada kebanyakan kasus, kondisi mulut pahit sama sekali tidak membahayakan kehamilan.
topik lain : hamil muda makan durian, hamil muda minum air kelapa, hamil muda perut sakit, hamil muda keputihan
*sumber tulisan
Pernah nggak sih mengalami hal-hal seperti mulut pahit ketika hamil ? mulut seperti terasa ada logamnnya terus, padahal kita sudah sikat gigi. Tenang, bunda tidak sendirian, kok !
Kondisi mulut pahit umumnya sih wajar dialami oleh setiap ibu hamil, mungkin termasuk yang sedang bunda rasakan saat ini. Khususnya di awal trisemester pertama. Secara medis, kondisi mulut pahit seperti ini sering disebut dengan dysgeusia.
Apa sih dysgeusia, dok ?
Gejala yang biasanya dikeluhkan oleh penderita dysgeusia adalah mulut terasa asam, pahit, atau asin seperti tersentuh logam. Bahkan untuk kondisi yang lebih buruk, Dalam kasus dysgeusia, orang-orang yang mengalaminya menggambarkan rasa makanan berubah menjadi rasa logam, asin, busuk, atau tengik.
Dysgeusia digambarkan sebagai kondisi yang ditandai oleh distorsi rasa.Singkatnya, dysgeusia adalah suatu kondisi dimana seseorang mengalami perubahan rasa saat mengecap makanan atau minuman.
Apa penyebab mulut pahit saat hamil muda ?
Tentu saja, salah satu faktor utamanya adalah perubahan hormon. Hormon selama kehamilan ini rupanya yang memicu timbulnya rasa logam atau pahit di mulut karena adanya perubahan sensorik. Ya, lidah dan area mulut saat hamil ikut menjadi lebih sensitif!
Biasanya kondisi ini bisa membuat morning sickness menjadi lebih parah. Tak jarang kondisi ini pun membuat makanan terasa lebih pahit atau meninggalkan rasa tidak enak setelah mengonsumsi makanan.
Kondisi ini bisa menghilang setelah melahirkan namun pada beberapa ibu bisa bertahan lebih panjang. Hal ini bisa terjadi lebih parah khususnya ketika bunda sudah mengalami morning sickness atau bahkan hiperemesis gravidarum.
Dysgeusia ini bisa terjadi karena pengaruh hormone kehamilan, khususnya hormon estrogen. Hormon ini menjadi faktor pengendali indera perasa pada ibu hamil.
Tingkat estrogen ini bisa memengaruhi fluktuasi indera perasa sehingga bisa menyebabkan adanya rasa logam di mulut. Peningkatan retensi air selama kehamilan pun diketahui bisa memengaruhi kondisi dysgeusia.
Selain karena faktor hormonal, ada beberapa kondisi lain yang berhubungan dengan kondisi mulut pahit saat hamil, di antaranya :
- Kondisi mulut yang kering
- Mengalami infeksi di mulut
- Efek dari vitamin maupun suplemen
- Efek dari obat resep
- Mengalami radang gusi
- Penyakit ginjal
- Penyakit hati
- Pengobatan kanker
- Kondisi kanker
Pada beberapa kondisi, memang kondisi ini perlu pemeriksaan lebih lanjut khususnya bila mengalami gejala abnormal lainnya, Bun. Namun pada kebanyakan kasus, kondisi mulut pahit sama sekali tidak membahayakan kehamilan.
topik lain : hamil muda makan durian, hamil muda minum air kelapa, hamil muda perut sakit, hamil muda keputihan
*sumber tulisan